Senin, 25 November 2013

OPINI




Bencana yang kita lihat dan saksikan di daerah aceh itu adalah salah satu bencana yang sangat miris sekali karna banyak merenggut ribuan nyawa manusia. Dan melihat bencana itu, kita semestinya harus intropeksi dulu diri kita masing-masing, karna apa!, karna barangkali kita sendirilah atau manusianya  sendirilah yang membuat bencana itu. Salah satu contoh seperti, perbuatan maksiat,keserakahan penguasa  yang terjadi pada daerah itu, yang kesemuanya itu bisa menjadi kemurkaan allah terhadap daerah itu, dengan mendatangkan bencana.

Dan kritik untuk pemerintah bahwa mereka seharusnya sudah bisa merencanakan itu jauh sebelum itu terjadi, dengan menggandeng para arsitek dan instansi-instansi lain untuk bekerja sama—sama  dalam menyediakan tempat  dimana ketika terjadi bencana apalagi bencana tsunami, masyarakat bisa langsung tau di mana dia akan lari. Sehingga dapat mengurangi angka kematian.


Wassalam....

SIKLUS MANAGEMENT BENCANA

MITIGATION
MITIGATION/Mitigasi dapat menjadi 2 pengertian yaitu:
1.  Mitigation adalah `serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. (Pasal 1 Angka 9 UU Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana). 

2.  Mitigation adalah usaha pengendalian untuk mengurangi risiko akibat perubahan iklim melalui kegiatan yang dapat menurunkan emisi/meningkatkan penyerapan gas rumah kaca dari berbagai sumber emisi. (Pasal 1 Angka 19 UU Nomor 31 Tahun 2009 Tentang Metereologi, Klimatologi Dan Geofisika). (http://penelitihukum.org/tag/climate-change-mitigation/)

RESPONS
Respon adalah Setiap tingkah laku pada hakekatnya merupakan tanggapan atau balasan (respon) terhadap rangsangan atau stimulus (Sarlito, 1995). Menurut Gulo (1996), respon adalah suatu reaksi atau jawaban yang bergantung pada stimulus atau merupakan hasil stimulus tersebut. Individu manusia berperan serta sebagai pengendali antara stimulus dan respon sehingga yang menentukan bentuk respon individu terhadap stimulus adalah stimulus dan faktor individu itu sendiri (Azwar, 1988). Interaksi antara beberapa faktor dari luar berupa objek, orang-orang dan dalam berupa sikap, mati dan emosi pengaruh masa lampau dan sebagiannya akhirnya menentukan bentuk perilaku yang ditampilkan seseorang.
Respon seseorang dapat dalam bentuk baik atau buruk, positif atau negatif (Azwar, 1988). Apabila respon positif maka orang yang bersangkutan cenderung untuk menyukai atau mendekati objek, sedangkan respon negatif cenderung untuk menjauhi objek tersebut.




PREPAREDNESS (Kesiapsiagaan )

Kita mengamati bahwa tidak semua kecelakaan dapat dicegah . Kesiapsiagaan darurat yang efektif berarti perencanaan dan berlatih di muka sehingga , dalam keadaan darurat , mencelakai orang , lingkungan dan bisnis diminimalkan . Pertama , keadaan darurat yang potensial harus diidentifikasi dan dikelompokkan . Rencana kemudian harus dikembangkan untuk menanggapi keadaan darurat ini . Sistem komunikasi darurat harus ditetapkan dan sistem teknis , misalnya , untuk proteksi kebakaran dan kekuasaan darurat , harus diletakkan di tempat . Tim darurat personil yang berpengalaman harus dibentuk untuk menjalankan rencana darurat dan kompetensi mereka harus dipastikan melalui latihan rutin dan latihan . Akhirnya , pertolongan pertama yang memadai dan dukungan medis harus tersedia jika diperlukan

Kursus ini dirancang khusus untuk personil yang bertanggung jawab untuk mengendalikan situasi darurat , terutama berkaitan dengan industri minyak / pertambangan / petrokimia . Kami menyadari bahwa tidak peduli seberapa efisien tindakan pencegahan adalah bencana dapat mengambil pemogokan setiap saat tanpa peringatan .

Setelah kebakaran , ledakan gas beracun rilis tidak terjadi terlambat untuk memikirkan pencegahan . Perencanaan lanjutan adalah kuncinya . Kita harus mempersiapkan diri untuk bencana karena tidak mungkin untuk menghilangkan semua bahaya bencana.( http://www.synergysolusi.com/training-emergency-preparedness-28-29-agustus-2013-16-17-september-2013/)





RECOVERY
Pemulihan (recovery) adalah proses pemulihan kondisi masyarakat yang terkena bencana, dengan memfungsikan kembali sarana dan prasarana pada keadaan semula dengan melakukan upaya memperbaiki prasarana dan pelayanan dasar (jalan, listrik, air bersih, pasar, puskesmas, dll). Sehingga kondisi yang awal dapat dirasakan kembali,walaupun tidak sama persis dengan yang pertama.



Thanks......

Rabu, 06 November 2013

URBAN FORM (BENTUK KOTA)

Bentuk kota mengacu pada tata letak fisik dan desain kota. Desain perkotaan memperhitungkan kepadatan pertimbangan, tata letak jalan, transportasi dan daerah kerja dan masalah desain perkotaan. Masalah manajemen pertumbuhan seperti urban sprawl, pola pertumbuhan dan pentahapan perkembangan juga sangat mempengaruhi bentuk perkotaan. Kepadatan,mengacu pada jumlah orang, keluarga atau tempat tinggal per unit lahan. Semakin banyak orang di suatu daerah, semakin tinggi kepadatan.( Prince Albert )








Pertumbuhan demografi dan mobilitas telah dibentuk oleh kapasitas dan persyaratan infrastruktur transportasi perkotaan , seperti jalan , sistem transit atau hanya jalan setapak . Akibatnya, ada berbagai bentuk perkotaan , struktur ruang dan sistem transportasi perkotaan terkait .

Bentuk perkotaan . Mengacu pada jejak spasial sistem transportasi perkotaan serta infrastruktur fisik yang berdekatan . Bersama , mereka memberi tingkat penataan ruang ke kota-kota .

Perkotaan ( spasial ) struktur . Mengacu pada seperangkat hubungan yang timbul dari bentuk perkotaan dan interaksi yang mendasarinya orang , barang dan informasi . Akan mencoba untuk mengevaluasi sejauhmana struktur perkotaan tertentu dapat dicapai dengan sistem transportasi tertentu .
Mengingat perkembangan transportasi, tata ruang kota dapat dikategorikan oleh tingkat sentralisasi dan clustering :

Sentralisasi . Mengacu pada pengaturan kegiatan yang berkaitan dengan seluruh wilayah perkotaan . Sebuah kota terpusat memiliki porsi yang signifikan dari kegiatannya di tengahnya sementara kota desentralisasi tidak . Pengusaha besar seperti lembaga keuangan merupakan penggerak utama sentralisasi .

Clustering . Mengacu pada pengaturan kegiatan yang berkaitan dengan bagian tertentu dari wilayah perkotaan . Oleh karena itu Sekelompok kegiatan adalah konsentrasi sekitar titik fokus tertentu, yang cenderung infrastruktur transportasi seperti persimpangan jalan raya , terminal transit atau kota yang lebih kecil yang telah diserap oleh perluasan metropolis .

Bahkan jika pengaturan geografis masing-masing kota sangat bervariasi , bentuk perkotaan dan tata ruang yang diartikulasikan oleh dua elemen struktur :

Nodes . Ini tercermin dalam sentralitas kegiatan perkotaan , yang dapat berhubungan dengan akumulasi spasial kegiatan ekonomi atau aksesibilitas ke sistem transportasi . Terminal , seperti pelabuhan , stasiun kereta api , railyards , dan bandara , merupakan node penting di sekitar kegiatan yang menggumpal di tingkat lokal atau regional . Node memiliki hirarki yang berhubungan dengan kepentingan dan kontribusi terhadap fungsi kota mereka , dengan node urutan tinggi seperti manajemen dan ritel dan ketertiban node yang lebih rendah seperti produksi dan distribusi .

Kaitan . Ini adalah infrastruktur pendukung mengalir dari , ke dan antara node . Tingkat terendah keterkaitan termasuk jalan-jalan , yang merupakan elemen mendefinisikan tata ruang perkotaan . Ada hirarki hubungan bergerak sampai ke jalan daerah dan jalur kereta api dan koneksi internasional dengan sistem transportasi udara dan maritim.

Tergantung pada sifat mereka , node perkotaan dan keterkaitan menyediakan konektivitas fungsional , menyiratkan fungsi perkotaan saling terkait dengan perdagangan , produksi dan telekomunikasi . Transportasi perkotaan dengan demikian terkait dengan bentuk spasial yang bervariasi sesuai dengan mode yang digunakan . Apa yang tidak berubah banyak adalah bahwa kota cenderung untuk memilih pola jalan kotak . Ini adalah kasus untuk banyak kota-kota Romawi yang dibangun pada abad ke-1 seperti itu untuk kota-kota Amerika yang dibangun pada abad ke-20 . Alasan di balik permanen ini relatif sederhana, pola grid bersama-sama mengoptimalkan aksesibilitas dan real estate yang tersedia . Jelas, banyak kota tidak diatur sebagai grid . Mereka sesuai dengan kota tua , banyak mantan kota berkubu , serta kota-kota yang tumbuh dari lokasi dibatasi seperti sebuah pulau atau persimpangan sungai . Karakteristik geografis dan sejarah lokal tetap pengaruh penting pada bentuk perkotaan .

Di zaman motorisasi dan mobilitas pribadi , peningkatan jumlah kota sedang mengembangkan sebuah tata ruang yang meningkatkan ketergantungan pada transportasi bermotor , khususnya mobil milik pribadi . Ini telah menghasut pergeseran dari pola grid terhadap lengkung dan pola cul - de -sac yang biasanya ditemukan di daerah pinggiran kota . Dispersi , atau urban sprawl , berlangsung di berbagai jenis kota , dari padat , kota-kota Eropa terpusat seperti Madrid , Paris , dan London , dengan cepat industrialisasi kota-kota seperti Seoul , Shanghai , dan Buenos Aires , untuk mereka yang mengalami terakhir, cepat dan tidak terkendali pertumbuhan kota , seperti Mumbai dan Lagos . Ekspansi perkotaan belakangan ini akibatnya hampir semua diarahkan mobil . Oleh karena itu, ada perbedaan yang signifikan dalam kepadatan kota di seluruh dunia , di samping berbagai kepadatan gradien yang diamati di dalam kota . Perbedaan sangat lazim antara Amerika Utara dan kota-kota Eropa .

http://people.hofstra.edu/geotrans/eng/ch6en/conc6en/ch6c1en.html

Rabu, 30 Oktober 2013

ENERGI DAN TRANSPORT


ENERGI dan TRANSPORT • " Sebagai bagian dari populasi dunia yang hidup di kota-kota tumbuh hampir 70 persen pada tahun 2050 dan konsumsi energi untuk transportasi di kota-kota diharapkan dua kali lipat , kebutuhan yang efisien , solusi transportasi yang terjangkau , aman dan berkapasitas tinggi akan menjadi lebih akut , " Direktur Eksekutif IEA Maria van der Hoeven(http://www.slideshare.net/fahmyatauhid)
Untuk lebih detail lagi berikut ulasannya......

ENERGI

Energi adalah kemampuan melakukan kerja. Disebut demikian karena setiap kerja yang dilakukan sekecil apapun dan seringan apapun tetap membutuhkan energi. Menurut KBBI energi didefiniskan sebagai daya atau kekuatan yang diperlukan untuk melakukan berbagai proses kegiatan. Energi merupakan bagian dari suatu benda tetapi tidak terikat pada benda tersebut. Energi bersifat fleksible artinya dapat berpindah dan berubah.( http://www.kamusq.com/2012/11/energi-adalah-pengertian-dan-definisi.html)
TRANSPORT

Transportasi adalah pemindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah wahana yang digerakkan oleh manusia atau mesin. Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Di negara maju, mereka biasanya menggunakan kereta bawah tanah (subway) dan taksi.( http://tugasakhiramik.blogspot.com/2009/10/pengertian-transportasi.html)

Wassalam...

Senin, 21 Oktober 2013

SUSTAINABLE CITY 2 ( KOTA BERKELANJUTAN 2 )

Ini adalah sambungan dari materi sebelumnya. Tapi ini agak lebih spesifik, karna langsung kita bahas sesuai dengan poin-poin yang ada dibawah: langsung kita bahas yach....

a.       Lingkungan kota berkelanjutan



Lingkungan kota berkelanjutan adalah aset untuk kita dan anak cucu kita kemudian. Kenapa? Karna lingkungan dapat memberikan dampak yang baik ataupun buruk sesuai dengan lingkungan yang ada. Kalau lingkungan itu buruk maka individu-individu, masyarkat ataupun negaranya akan rusak. Tapi kalau lingkungannya baik maka individu-individu, masyarakat ataupun negaranya juga akan ikut baik karna dari ketiga poin tadi tidak dapat dipisahkan dari yang namanya lingkungan. Dan dapat dikatakan bahwa masyarakat adalah cerminan dari lingkungannya.

b.       Transportasi


Dunia yang modern seperti sekarang yang kita rasakan ini memberikan dampak bagi masyarakat untuk terus menyesuaikan dirinya dalam menghadapinya termasuk salah satu contoh yaitu adalah sistem transportasi.

Tranportasi menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat baik itu sistem tranportasi pribadi maupun sistem tranportasi yang umum. Berkembangnya sebuah kota kalau tidak di imbangi dengan sistem tranportasi yang dapat menunjang maka lambat laun negara itu akan mengalami kerepotan untuk menjadikan negara mereka teratur dan makmur.


c.       Kepentingan sosial



Berbicara tentang kepentingan sosial, negara dalam hal ini adalah pemerintah tidak dapat dipisahkan karna ini adalah salah satu tanggung jawabnya untuk memberikan kenyamanan terhadap masyarakatnya.

Kepentingan sosial tidak hanya berbicara tentang kebutuhan pangan atau sandang  tetapi juga berbicara tentang kenyamanan kota, dimana kota adalah kiblat perekonomian negara. Negara juga tidak dapat bekerja sendiri, melainkan dapat bekerja sama dengan orang URBAN DESIGN yang sedikit banyaknya di ketahui olehnya untuk menciptakan kenyamanan yang baik untuk masyarakat


d.       Kelangsungan ekonomi.




Kota kemudian menjadi salah satu tujuan untuk mencari sebuah penghasilan yang dapat menghidupkan sebuah individu, masyarakat, ataupun negaranya sendiri.

Negara yang tidak memberikan dampak yang baik bagi kelangsungan ekonominya, maka orang yang berada dikota akan kemudian lama kelamaan dia akan memberontak karna tidak sesuai yang mereka harapkan, dimana mereka mengharapkan kota adalah sebuah tempat yang bisa memberikan hal—hal yang baik bagi mereka.


SUSTAINABLE CITY 1 (KOTA BERKELANJUTAN 1)

Perkembangan kota berkelanjutan mengedepankan keseimbangan antara aspek ekonomi,sosial-budaya dan lingkungan hidup.(Doni j. Widiantono 2008).

Perkembangan kota berkelanjutan tidak dapat di lepaskan dari yang namanya urban  form karna Urban form adalah desain kota dan tata letak fisik.

Urban form ada hubungan yang kuat antara bentuk perkotaan dan lingkungan, sosial dan ekonomic berkelanjutan. Berikut adlah gambar dari pada yang namanya urban form:

Gambar 1: urban form.(slideshare.fahmyatauhid).

Ini adalah bentuk urban form pada beberapa negara. Dan bisa kita lihat yang mana bentuk urban form yang paling efektif jika kita berbicara tentang kota berkelanjutan,yaitu adalah NEW YORK . kenapa demikian? karna dapat kita lihat secara kasat mata bahwa urban form new york mudah di akses di bandingkan dengan urban form dari negara lain di mana pola jalan yang tidak teratur dan tidak tertata dengan baik.

Contoh jika orang ingin ke pusat kota secara otomatis orang akan mencari jalan yang dapat di akses dengan mudah dan tidak berada pada jangkauan yang terlalu jauh, dan tidak berbelok-belok. Itu yang kemudian menjadikan orang mudah dalam mengakses sesuatu, karna seperti yang kita ketahui manusia cendrung mencari yang mudah.

Urban  form juga memperhatikan kepentingan lingkungan di mana dia mengklaim untuk bertambah lebih tersusun. Urban form juga berkonsentrasi pada penggunaan biaya perjalanan yang lebih sedikit dan oleh karena itu, pengeluaran dapat menurun dari kendaraan.
Dan ada beberapa hal inti ataupun poin-poin dari pengaruh urban form yaitu:
a.       Lingkungan kota berkelanjutan
b.       Trnaportasi
c.       Kepentingan sosial

d.       Kelangsungan ekonomi.

Senin, 07 Oktober 2013

BANGUNAN BERKELANJUTAN



Pembangunan kota adalah salah satu keberhasialan terbesar manusia. Bentuk  kota selalu menjadi cermin dari peradabannya. Bentuk ini ditentuka dari keanekaragaman keputusan-keputusan yang di buat oleh masyarakat, untuk menghasilkan sesuatu kekuatan nyata dan bentuk yang melahirkan kota terhormat ( edmund n. bacon)
Namun untuk  lebih spesifik sekali untuk mengetahui bangunan berkelanjutan adalah terdapat 3 faktor utama yaitu:
1.    Ekonomi

Ekonomi adalah sesuatu yang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan manusia, apalagi dalam membicarakn pembangunan berkelanjutan karna ini adalah sebuah penggerak untuk dapat tercapainya pembangunan yang pada akhirnya manusia itu sendirilah yang menggunakannya.
Seperti yang di katakan oleh teori causins “pengeluaran besar,pendapatan besar”

2.    Sosial

Sifat-sifat dan karakteristik sosial memberi pengaruh pandangan mereka terhadap lingkungan hidupnya. Persamaan dan perbedaan dari pada ruang-ruang sosial yang diciptakan berdasarkan aspek kehidupan masyarakat membentuk rajutan yang beranekaragam.  Kita sebagai manusia adalah mahluk sosial yang tidak akan bisa hidup tanpa bantuan dari orang lain. Maka dari itu sosial perlu kita pahami untuk sebuah keberlanjutan kehidupan,dan pembangunan berkelajutan. Kaedah sosial budaya yang melekat pada kehidupan masyarakat dan membentuk struktur tata ruang fisik yang diisi oleh bentuk bangunan serta kehidupan sehari-hari yang spesifik.

3.    Lingkungan  

Lingkungan menjadi salah faktor keberlanjutan,dikarnakan lingkungan adalah pendukung bangunan keberlanjutan dan salah satu kekuatan yang membentuk suatu bangunan khususnya bangunan perkotaan adalah lingkungan juga.

Unsur fisik lingkungan alam terdiri dari 4 unsur:
1.    Topografi
2.    Iklim
3.    Bahan dan
4.    Teknologi.
Unsur ini adalah kekuatan yang mempengaruhi pemukiman manusiadari masa awal sampai dengan kota kontemporer saat ini (Bambang:50). 

Thanks
wassalam

...

Rabu, 19 Juni 2013

ISU ISU PERUMAHAN dan PEMUKIMAN

PERUMAHAN
Perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau hunian yang dilengkapi dengan prasarana lingkungan yaitu kelengkapan dasar fisik lingkungan,

Perumahan sudah banyak berdiri atau berkembang di negara kita indonesia. Hanya saja apakah perumahan di indonesia sudah menerapkan yang namanya segi keamanan baik itu keamanan dari segi bangunan, ligkungan dan lain sebagainya.
Maka dari itu perlu adanya kematangan terlebih dahulu jika ingin mendirikan perumahan, karna yang terdapat di lapangan saja khususnya diindonesia sudah banyak yang mengurangi RTH atau ruang terbuka hijau, yang sebenarnya banyak manfaatnya bagi pengguna, yang tujuan dari pengembang itu hanya memikirkan keuntungan saja.

PEMUKIMAN
Harus kita ketahui dahulu adalah pemukiman. Pemukiman adalah suatu wilayah tertntu yang didalamnya terdapat beberapa penduduk,yang singkatnya bisa diartikan bahwa pemukiman ini berbicara skala makro.
Seprti yang kita ketahui pemukiman ini berbicara skala besar, maka sangat penting kita mrancang pemukiman dengan baik dan nyaman dengan cara pengaturan-pengaturan dala segi fasilitas agar yang tinggal dipemukiman itu dapat merasakan kenyamanan  


Ada 2 macam yang yang terabagi lagi dalam isu isu perumahan yaitu:
1.       Pemukiman di negara berkembang
Berbicara soal pemukiman di negara berkembang yang bisa kita contohkan adalah indonesia, karna indonesia termasuk negara berkembang. Di indonesia banyak pemukiman yang tidak memperhatikan lingkungan sekitar sehingga membuat masyarakat yang tinggal disuatu pemukiman itu tidak merasakan kemyaman yang baik, namun bukan pula tidak ada yang baik, apalagi di indonesia sudah banyak lulusan-lulusan luar negri yang mempelajari tentang perencanaan wilayah.
2.       Pemukiman di negara maju
Pemukiman di kota maju, saya rasa kita sudah banyak yang tau bahwa pemukimannya termasuk baik, dan bisa kita bilang merekalah yang jadi patokan standar dalam perancangan pemukiman. Karna mereka sangat mempertimbangkan yang namanya lingkungan yaitu RTH, FASILITAS, dll. Dan yang mungkin membedakan kita di indonesia dan negara maju itu adalah kesadaran akan lingkungan yang bersih itu belum terlalu di pandang penting, maka dari itu kita lambat dalam hal perkembangan baik itu dalam hal keteraturan , kedisiplinan dalam memperhatikan lingkungan sekitar.

Jadi intinya kita yang bisa dibilang lambat berkembang, pesan dan saran saya,sadarlah dan tanamkanlah dalam diri kita yaitu kesadaran diri sendiri bahwa kita sangat berpengaruh dalam menciptkan perumahan dan pemukiman yang baik.


Wassalam....

PERANCANGAN KOTA INDONESIA

Seperti yang kita ketahui dari sejarah kependudukan kota indonesia yang dahulu adalah jajahan belanda  yang berlansung selama 350 tahun yang pada tahap awal perkembangan kota indonesia/ nusantara perencanaannya belum dimiliki oleh karena itu, peran pengetahuan rancang kota perlu diketahui lebih dalam lagi agar perancangan kota di indonesia dapat berjalan dengan baik dan benar

Namun perlu kita ketahui bahwa dalam perancangan kota perlu adanya perhatian terhadap lingkungan sosial masyarakatnya yang pada dasarnya belum mengetahui apa sbenarnya rancang kota itu, nah inilah yang menjadi tantangan bagi kita mahasisiwa untuk memberikan pengertian kepada masyarakat apa kegunaan dari pada merancang yang namanya kota karna kalau kota kita bagus otomais ornag akan senang berkunjung dan tinggal.

Perencanaan sendiri merupakan suatu model modern yang melibatkan kemampuan untuk mengatasi masalah melalui intervensi yang sifatnya teknis dan rasional. Hal ini semakin mengaburkan keberadaan perencanaan kota-kota kerajaan yang saat itu sebenarnya sudah muncul. Dalam konteks perencanaan kota saat itu, pengaruh kepercayaan terhadap Roh atau Kekuatan Alam menentukan pola pengaturan ruang masyarakat. Meskipun dapat ditelusuri bahwa pola pengaturan ini berkaitan erat dengan praktek kepercayaan yang dimiliki oleh masyarakat dan terkait pula dengan hirarki sosial yang terbentuk saat itu. Pola ruang ditentukan oleh pengetahuan dan persepsi masyarakat terhadap keseimbangan kekuatan alam dan roh. Raja, sebagai penguasa wilayah yang berada di kota, merupakan pusat dari kekuatan penyeimbang tersebut, sehingga menempati kedudukan sentral pada sebuah kota. (gedebudi.wordpress.com)

Namun yang lebih penting, SDM masyarakat dulu lah yang kita perbaiki dan tingkatkan agar kita bisa bekerja sama dalam perancangan kota karna kalau kita tidak mengetahui apa kebutuhan masyarakat kota maka kita akan sulit untuk merancang kota indonesia dengan baik.
Karna mau tidak mau kita sebagai mahluk sosial saling membutuhkan satu sama lainnya. Jadi ada sebuah keterkaitan, dan kalau keterkaitan ini tidak berjalan dengan baik maka perancangan kota yag dalam hal ini adalah indonesia tidak akan bisa berkembang dengan baik sesuai dengan yang kita inginkan.  



Wassalam.....

Selasa, 11 Juni 2013

PERANCANGAN KOTA

Berbicara perancangan kota pada saat ini adalah berpengaruh sekali dengan yang namannya perancangan kota modern, dan orang cendrung banyak yang meniru gaya itu. sedangkan kalau kita lihat perancangan kota jaman dulu atau tempo duloe itu terkesan oarnag tidak ingin mengaplikasikan itu walaupun banyak juga yang berkualitas dari perancangan kota dulu.
Tapi kalau kita cari tau lagi tentang perancangan kota, ada lagi yang namanya kota yang tidak terlalu baik dalam peancangan kotanya dan ada juga yang sangat baik.
Salah satu contoh kota yang tidak terlalu baik dalam perancngan kotanya adalah:
India ,indonesia dll.
Sedangkan yang termasuk dalam perancangan kotanya sangat baik dan banyak yang ingin pergi ke sana dan ingin  menerapkan seperti itu adalah:
Amerika, korea, jepang, cina, mesir dll.
Oke sedikit tentang kilasan di atas akan kita lanjutkan lagi.
Dan kalau kita berbicara tentang perancangan kota itu tidak terlepas  dari yang namanya pertumbuhan. pertumbuhan mencakup (fisik dan dampak)
Ada 2 kekuatan pertumbuhan yaitu:
1.    EKONOMI FORMAL
Pertumbuhan ekonomi formal,bisa di contohkan seperti pabrik-pabrik yang tumbuh dan berkembang. tapi, pada dasarnya mereka membangun pabrik bukan dengan perancangan yang baik, kenapa saya bilang begitu karna sebenarnya perancangan kota yang baik itu banyak yang dipertimbangkan tidak dengan seenak-enaknya. yang saya maksud seenak—enaknya itu yaitu dengan menyogok pemerintah dll. itulah yang sebenarnya merusak tata kota yang seharusnya bisa jadi lebih baik. berikut ada perbandingan kekuatan antara:
a.    Ekonomi Formal(Kapital) Vs Ekonomi Nonformal(Pedagang)
Terkadang atau bahkan ekonomi formal tidak melihat ekonomi non formal yang dmapaknya pedagang-pedagang mengalami penurunan penjualan karna pasar mereka di ambil

2.    FORMAL PEMERINTAH
Yang saya ketahui formal pemerintah itu seperti kebijakan-kebijakan yang di ambil oleh pemerintah yang tidak mempertimbangkan kepentingan rakyat tapi lebih mementingkan kepentingan politik dll.
dan dibawah ini adalah perbandingan  kekuatan antara:

a.    Formal Pemerintah Vs Aspirasi Warga
Seperti yang sudah saya jelaskan di atas bahwa pemerintah sekarang lebih kepada kepentingan sendiri dalam mengambil kebijakan bukan dengan mempertimbangkan kepentingan masyarakat yang pada dasarnya negara itu ada karna adanya masyarakat dan terbangunya negara itu karna pajak dari masyarakat.
Tapi jika pemerintah sadar akan itu saya yakin negara kita ini bisa menjadi negara yang terbaik di dunia, apalagi kalau negara ini bisa bekerja sama dengan masyarakat dengan baik pasti semua berjalan dengan baik apalagi kalau kita berbicara dalam perancangan kota.

Dan ingin saya sarankan bahwa pemerintah haruslah memperbki sistem pemerintahanya agar negara ini bisa jadi lebih baik

sampai disini dulu yach massss brooooooo
Good luck.


Wassalam....


Kamis, 06 Juni 2013

PERANCANGAN KOTA ISLAM DALAM DIMENSI FISIK

Minggu lalu kita sudah membahas tentang perancangan kota islam dari segi dimensi sosial, Sekarang adalah lanjutan dari teori perancangan kota islam yaitu dari segi dimensi fisik. Dimesi fisik yaitu antara lain:

Commercial (perdagangan)
Perdagangan di kota islam juga termasuk yang sangat berkembang dan menjadi salah satu penunjang terciptanya kota islam yang kesemuanya berkaitan. Berikut ini adalah sistem ekonomi islam

Residential (pemukiman)
Residensial atau pemukiman di kota islam pada masa itu di buat sangat berdekatan atau cluster dekat, dan ini mereka jadikan prinsip kerangka sosial mereka,dan hasilnya adalah suatu lingkungan yang baik dari segi interaksi sesama mereka. Nah inilah yang menjadi kekompakan mereka. Tentu kekompakan perkotaan yang dibuat oleh rumah dekat atau terpasang memungkinkan jarak antara rumah-rumah mereka sendiri dan agama, pendidikan, komersial dan fasilitas lainnya untuk tetap pendek.

 Dan seperti yang kita ketahui sekarang adalah dunia barat sudah menerapkan hal yang sama karna mereka menganggap teori ini adalah baik

Education (Pendidikan)
Berbicara pendidikan di arab/daerah arab itu adalah kiblat bagi orang yang ingin belajar karna menurut sejarah, dahulu orang-orang islamlah yang pertama kali mengenalkan berbagai ilmu, baik ilmu kedokteran maupun ilmu eksat dll.
Tapi sekarang malah orang sing yang mengusai semua dan bahkan bisa dibilang kiblat pendidikan kita itu di sana.

Apa hubungannya dengan perancangan kota? Itulah pertanyaan sekarang. Jawabannya adalah karna pendidikan sangat menunjang seseorang utuk merencanakan kota yang baik yang bernuansa islam yaitu salah satunya dengan belajar, dan semakin tinggi sekolah kita maka semakin tinggi pula cara kita dalam menentukan atau merancang kota

Industrial (industri) dan  
Industri adalah salah satu penunjang terciptnya kota dimana industri adalah salah satu yang turut andil karna pajak yang mereka bayar ke pemerintah itulah yang menjadi cikal bakal terjadinya kota. Industri juga membutuhkan jasa dan melahirkan barang. dan kalau tidak ada industri-industri, mau di bawa kemana masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan dan industri adalah satu alternatif untuk menciptakan kota

House (rumah)
Rumah sebagai tempat tinggal yang pada kota islam itu ada sebuah batasan-batasan dalam ruang salah satunya ruang untuk seorang wanita itulah yang biasa kita dengar yaitu “Hirarki spasial Terbuka”


Masalah privasi khususnya wanita adalah perhatian utama ajaran Islam.Islam, itu adalah hak dan kewajiban keluarga untuk hidup tertutup dalam rumahnya.
Menjaga pemisahan yang jelas antara kehidupan pribadi dan publik adalah karakteristik sosial yang paling signifikan dari budaya Islam (Al Qur'an, Su.24: 30).
Karena itu adalah prinsip agama, privasi individu dan keluarganya harus dipelihara di kedua rumah dan lingkungan sama. Itulah yang menjadi dimensi fisik dari kota islam

In other words: ISLAM ADALAH AGAMA YANG TERBAIK DAN SELALU YANG TEBAIK.

Wassalam....